ANALISIS
KINERJA KEUANGAN PADA PT. UNILEVER INDONESIA Tbk PERIODE 2009-2013
BAB I
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar
Belakang Masalah
Di era globalisasi saat ini, banyak
perusahaan yang sulit untuk mengembangkan usahanya karena harus bersaing dengan
perusahaan lainnya. Hal tersebut dikarenakan di dalam suatu kegiatan
perusahaan, pada kenyataanya sebagai fokus kinerja perusahaan lebih dicurahkan
untuk mewujudkan kinerja keuangan, karena tidak dapat dipungkiri bahwa tujuan
dari suatu perusahaan adalah mencari laba yang sebesar-besarnya, sehingga
terdapat kecenderungan perusahaan untuk mengabaikan kinerja non keuangan
seperti pelanggan, bisnis internal, pembelajaran, pertumbuhan karyawan,
manajemen dan organisasi. Untuk mengembangkan usahanya perusahaan harus dapat
mengatasi semua permasalahannya. Oleh karena itu, untuk dapat mengetahui permasalahan yang ada
kita perlu mengetahui kondisi keuangan perusahaan tersebut.
Untuk mengetahui kondisi keuangan
suatu perusahaan kita perlu menganalisis kinerja keuangan dari perusahaan yang
bersangkutan. Dengan kita menganalisis kinerja keuangan tersebut akan diperoleh
keadaan dan perkembangan keuangan perusahaan yang telah tercapai diwaktu lalu
dan waktu yang sedang berjalan. Maka dari itu akan diketahui kelemahan dan
hasil yang dianggap cukup baik, dimana perusahaan dapat melakukan perbaikan
diwaktu yang akan datang agar mendapatkan hasil yang lebih optimal dalam
melaksanakan kegiatan operasional perusahaan.
Laporan keuangan merupakan media
informasi yang digunakan untuk melaporkan perkembangan perusahaan baik kepada pihak internal maupun pihak eksternal
perusahaan. Pihak internal yaitu pemilik perusahaan dan manajemen, sedangkan
pihak eksternal yaitu kreditur, pemerintah dan investor. Pihak-pihak
berkepentingan diantaranya pemilik perusahaan yang sangat berkepentingan
terhadap laporan keuangan terutama untuk perusahaan yang dipimpinnya diserahkan
kepada orang lain seperti perseroan. Karena dengan laporan keuangan akan dapat
menilai sukses tidaknya manajemen dalam memimpin perusahaan dan kesuksesan
tersebut diukur dengan laba yang diperoleh perusahaan.
Bagi manajemen laporan keuangan
adalah alat untuk mengevaluasi dan pengambilan keputusan. Selain itu laporan
keuangan juga alat untuk mempertanggungjawabkan kepada para pemilik perusahaan
atas kepercayaan yang telah diberikan kepadanya. Bagi pihak kreditur
berkepentingan dalam pengambilan keputusan untuk menerima atau menolak
permintaan kredit. Pihak pemerintah berkepentingan terhadap besarnya pajak yang
akan ditanggung oleh perusahaan dan sebagai dasar perencanaan pemerintah yang
diperlukan oleh Biro Pusat Statistik, Dinas Perindustrian, serta Perdagangan
dan Tenaga Kerja. Untuk pihak investor berkepentingan terhadap laporan keuangan
dalam rangka penentuan kebijaksanaan penanaman modalnya.
Analisis rasio menggambarkan suatu
hubungan atau perimbangan antara suatu jumlah tertentu dengan jumlah lainnya
sangat bermanfaat bagi manajemen untuk perencanaan dan pengevaluasian prestasi
atau kinerja perusahaan. Analisis rasio juga bermanfaat bagi para investor
dalam mengevaluasi nilai saham dan adanya jaminan atas keamanan dana yang akan
ditanamkan pada suatu perusahaan. Dengan demikian analisis rasio keuangan
digunakan manajemen untuk pengambilan keputusan jangka pendek maupun jangka
panjang, peningkatan efisiensi dari efektivitas operasi, serta untuk mengevaluasi
dan meningkatkan kinerja.
Penilaian kinerja dapat memberikan
gambaran pengelolaan manajemen keuangan suatu perusahaan apakah telah berjalan
sesuai dengan tujuan perusahaan yaitu penghematan biaya operasional. Salah satu
penilaian kinerja keuangan adalah analisis rasio keuangan, yang gilirannya
dapat dijadikan sebagai dasar dalam pelaksanaan fungsi-fungsi manajemen,
khususnya perencanaan dan pengendalian untuk mendapatkan tolak ukur tertentu
yang membandingkan kinerja suatu perusahaan pada tahun sebelumnya dan
sesudahnya. Adapun rasio keuangan yang umum digunakan untuk menilai kinerja
keuangan suatu perusahaan adalah rasio likuiditas, rasio solvabilitas, rasio
aktivitas dan rasio profitabilitas
Salah satu industri yang berkembang
di Indonesia adalah PT. Unilever Indonesia Tbk yang merupakan industri dari
luar negeri. PT. Unilever Indonesia Tbk bergerak diberbagai macam bidang yaitu,
home and personal care serta foods & ice cream. Ragam produk yang
dihasilkan juga tersebar diberbagai daerah dan masyarakat Indonesia pun
mengenal produk dari perusahaan ini.
Berdasarkan latar belakang tersebut,
maka penulis tertarik untuk menulis penulisan ilmiah dengan judul “ANALISIS
KINERJA KEUANGAN PADA PT. UNILEVER INDONESIA Tbk PERIODE 2009-2013”
1.2
Rumusan
dan Batasan Masalah
1.2.1
Rumusan
Masalah
Dari
latar belakang yang telah diuraikan diatas, maka identifikasi masalah yang
dapat diambil adalah bagaimana kinerja keuangan pada PT. Unilever Indonesia Tbk
apabila dilihat dari rasio likuiditas, rasio solvabilitas, rasio aktivitas dan
rasio profitabilitas ?
1.2.2
Batasan
Masalah
Batasan yang digunakan untuk
mengukur kinerja keuangan perusahaan menggunakan data laporan keuangan
perusahaan selama 5 periode yaitu dari tahun 2009 sampai dengan 2013, dengan
menggunakan perhitungan rasio likuiditas, rasio solvabilitas, rasio aktivitas
dan rasio profitabilitas.
1.3
Tujuan
Penelitian
Berdasarkan
rumusan masalah tersebut, maka penulis dapat menyimpulkan tujuan penelitian
yaitu untuk mengetahui kinerja keuangan pada PT. Unilever Indonesia Tbk apabila
dilihat dari rasio likuiditas, rasio solvabilitas, rasio aktivitas dan rasio
profitabilitas.
1.4
Manfaat
Penelitian
1.4.1
Manfaat
Akademis
Penelitian ini dapat menambah
wawasan ilmu pengetahuan penulis mengenai kinerja keuangan pada PT. Unilever
Indonesia Tbk dengan menggunakan analisis rasio keuangan seperti rasio
likuiditas, solvabilitas, aktivitas dan profitabilitas.
1.4.2
Manfaat
Praktis
Hasil penelitian ini diharapkan
dapat dipergunakan sebagai masukan yang positif bagi perusahaan dalam
menganalisis dan mengambil keputusan dalam meningkatkan kinerja keuangan
perusahaan.
1.5 Sistematika
Penulisan
Untuk mendapatkan gambaran secara garis besar dalam
penulisan proposal penelitian, maka dibagi menjadi 6 (enam) bab yaitu:
BAB I PENDAHULUAN
Dalam bab ini
dijelaskan mengenai latar belakang, perumusan masalah, tujuan dan manfaat
penelitian, batasan masalah, metodelogi penelitian dan sistematika penulisan.
BAB II TINJAUAN
PUSTAKA
Dengan bab ini
dijelaskan mengenai teori yang berkaitan dengan penelitian meliputi teori data mining
dan metode clustering.
BAB III GAMBARAN
UMUM OBJEK PENELITIAN
Bab ini menjabarkan
tentang profil PT. Iondofood Sukses Makmur Palembang beserta tugas dan
wewenangnya masing-masing.
BAB IV ANALISIS
DAN PERANCANGAN
Bab ini
menjelaskan tentang tahapan pengembangan sistem dimulai dari perencanaan sampai
penggunaan dan pemeliharaan.
BAB V HASIL DAN
PEMBAHASAN
Bab ini
membahas tentang hasil dari perancangan dan pembangunan beserta pembahasannya.
BAB VI KESIMPULAN
DAN SARAN
Bab ini
penulis memberikan kesimpulan dan saran dari hasil penelitian.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar